18 September 2012

Ngekosssss?????

Well, ini curcolan dikit tentang hidupku.
Aku udah terbiasa sama keadaan begini, dimana keadaan jauh sama ortu, uang limit, kangen sama orang-orang di rumah. Aku alamin udah sekitar hampir 5 tahunan deh. Mungkin sebagian besar orang jarang ngrasain kehidupan kayak gini, kehidupan yang aku alamin. Ya, aku anak kos! AKU ANAK KOS!
Emang gak mudah buat nrima kalo dalam usiaku yang masih beranjak remaja (baru lulus SD) udah pisah sama ortu. Ada PRO dan KONTRA dalam hati. Pro karena aku nglanjutin sekolah, kontra karena harus kos dan jauh sama ortu. Hal ini harus aku ambil, ya, rumahku memang jauh dengan sekolah 'itu'. Aku harus bisa walau umurku masih cukup muda.

Setelah bulat dengan tekad itu, aku menjalani hari-hariku menjadi anak kos. Anak kos yang notabenenya kanker, LDR sama ortu, mandiri, dan nelangsani. Awal-awal susah banget bagiku buat adaptasi sama keadaan kayak gini. Terkadang, aku merasa bosan, jenuh, dan aku tak kuat menahan luapan air mata yang datang di sela-sela doa yang kupanjatkan. Entah apa yang membuat aku jadi 'cengeng'. Apa aku belum siap?

Aku susah adaptasi, ya, aku memang bukan anak yang berasal dari kota ramai, seperti keadaan sekarang ini. Aku berasal dari desa 'pinggiran' mungkin bisa disebut seperti itu. Terlagi di sekolah pun aku belum bisa sepenuhnya beradaptasi. Sekolah dengan label sekolah favorit di kotaku. Tentu banyak anak-anak yang berasal dari kalangan anak kota yang sekolah di sini. Aku susah menyesuaikan dengan mereka. Aku bagaikan sedang mengalami Cultural Shock.

Aku banyak banget cerita sama ortu juga sama guru BK. Aku memang masih terlalu kanak-kanak untuk menangani masalah seperti ini. Ya, mereka memberikan solusi, tapi solusi mereka dapat dikatakan sama persis. Satu solusi yaitu 'tetep sabar, pasti lama-lama bisa adaptasi kok'. Itu mungkin kata-kata yang simpel  banget. Tapi, gimana rasanya orang yang ngejalanin? Itu berat. Satu lagi yang masih ku ingat, kata-kata dari ortuku 'ngekos biar jadi anak mandiri, disekolahin di sekolah favorit biar bisa maju, biar tau keadaan di luar sana gimana'. Kata-kata yang masih kuingat hingga saat ini. Kalo keinget kata-kata itu mesti deh nangis terharu. Mungkin itulah yang masih menguatkanku hingga saat ini, sampai aku masih bertahan menjadi anak kos SAMPAI SEKARANG. :')

Tidak ada komentar:

Posting Komentar